Pelaksanaan Gerakan Pengendalian Penyakit TB Melalui Edukasi Penyakit TB di Puskesmas Ambal 1
Pelaksanaan Gerakan Pengendalian Penyakit TB Melalui Edukasi Penyakit TB di Puskesmas Ambal 1
Puskesmas Ambal 1 telah melaksanakan kegiatan edukasi penyakit TB yang dihadiri oleh tokoh agama dan tokoh masyarakat dari 16 desa di wilayah kerja puskesmas ambal 1. Tokoh Agama dan Tokoh masyarakat diharapkan dapat membantu meningkatkan penjaringan suspec, cakupan penemuan TB positif, angka kesembuhan, meminimalisir resiko penularan serta mengikis stigma negatif.
Tb atau Tuberkulosis adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh micro bacterium tuberculosis yang dapat menular melalui percikan dahak. Tuberkulosis bukan penyakit keturunan atau kutukan dan dapat disembuhkan dengan pengobatan teratur, diawasi oleh Pengawasan Minum Obat (PMO). Tuberkulosis adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh kuman TB. Sebagian besar kuman TB menyerang paru tetapi bisa juga organ tubuh lain.
Ketahuilah bahwa Tuberkulosis :
- Gejala awal penyakit Tuberkulosis (TB) tidak spesifik, umumnya adalah batuk produktif yang berkepanjangan (>3 minggu), sesak nafas, nyeri dada, anemia/kurang darah, batuk darah, rasa lelah, berkeringat di malam hari.
- TB mudah menular melalui udara yang tercemar oleh bakteri micro bacterium tuberculosa yang dilepaskan pada saat penderita TB paru batuk, dan pada anak-anak sumber infeksi umumnya berasal dari penderita TB paru dewasa.
- Penyakit TB dapat disembuhkan secara tuntas dengan minum obat secara rutin dan teratur, minimal selama 6 bulan dibantu oleh Pengawasan Minum Obat (PMO).
- Imunisasi BCG adalah salah satu alternatif pencegahan TB.
- Segera lakukan pencegahan penularan penyakit TB bila telah terdiagnosa.
Ada beberapa tips untuk membantu menjaga dan pencegahan penyakit TB kepada teman dan keluarga dari infeksi kuman :
- Tinggal di rumah. Jangan pergi kerja atau sekolah atau tidur di kamar dengan orang lain selama beberapa minggu pertama pengobatan untuk TB aktif
- Ventilasi ruangan. Kuman TB menyebar lebih mudah dalam ruangan tertutup kecil di mana udara tidak bergerak. Jika ventilasi ruangan masih kurang, buka jendela dan gunakan kipas untuk meniup udara dalam ruangan ke luar.
- Tutup mulut mengunakan masker. Gunakan masker untuk menutup mulut kapan saja ini merupakan langkah pencegahan TB secara efektif. Jangan lupa untuk membuang masker secara teratur.
- Meludah hendaknya pada tempat tertentu yang sudah diberikan desinfektan (air sabun).
- Imunisasi BCG diberikan pada bayi berumur 3-14 bulan
- Hindari udara dingin.
- Usahakan sinar matahari dan udara segar masuk secukupnya ke dalam tempat tidur.
- Menjemur kasur, bantal, dan tempat tidur terutama pagi hari.
- Semua barang yang digunakan penderita harus terpisah begitu juga mencucinya dan tidak boleh digunakan oleh orang lain.
- Makanan harus tinggi karbohidrat dan tinggi protein.
#TOSSTBC
#TemukanObatiSampaiSembuh
#berAKHLAK
#BanggaMelayaniBangsa
#Puskesmas
#Ambal1